Klik foto ini, untuk berkunjung ke twitter gue

Minggu, 15 April 2012

"KPP"

Yawwww...
Hari Minggu, tahu artinya apa? Saatnya meluangkan waktu bersama blog tercinta.
Hehehehehe.. Karena hari Minggu identik tentang liburan atau mungkin bioskop, gue mau bahas mengenai judul film yang menurut gue aneh dan ga masuk akal. Yuks, kita simak pembahasannya.. ^^


Teman-teman, mungkin bagi kalian yang senang menikmati film bioskop buatan Indonesia pasti udah ga asing lagi dengan judul yang satu ini, yaitu "Kungfu Pocong Perawan"... Gue tertarik sama judul ini, terlepas dari bagus atau tidaknya kualitas film tersebut. Temen-temen, apa sie yang terlintas di pikiran temen-temen ketika mendengar kata kungfu??? Buat gue, ketika mendengar kata kungfu berarti tentang seorang ahli kungfu kayak Jet li, Jackie Chan, bermain dengan teknik Tai Chi atau semacamnya.. Nah, ketika gue denger judul di atas gue cuma mikir gimana caranya si "pocong" ini maen kungfu? Secara logis pocong aja buat jalan aja udah susahnya bukan main, sekarang malah di suruh main kungfu?? Dan yang gue bingung, si pocong ini mau ngapain dengan kungfunya? Mau numpas koruptor dan para penjahat gitu? Atau dengan topik yang sama, hanya sekedar menakut-nakuti atau hiburan ga jelas??


Gue bingung, kenapa sie pada demen banget eksploitasi hantu-hantu di Indonesia? Kasian bro...
Gue heran, kenapa di sini tuh serba salah. Masih hidup di eksploitasi, bahkan yang udah meninggal aja masih di eksploitasi. Terlalu banyak film di sini yang judulnya aneh-aneh...


Teman-teman kreatif di luar sana, ayolah..
Jangan buat judul film yang aneh-aneh begitu. Carilah yang lebih masuk akal, okelah kalau mau mengikuti jejak lain yang imajinatif. Ya, tapi bukan "pocong" juga kan yang harus disuruh main kungfu???
So, tetaplah kreatif dengan logika dan pemikiran yang ada.


Akhir kata, gue Lucky Wibowo seorang calon sarjana Psikologi dan blogger yang mencoba menghibur dan menginspirasi pembaca dengan penuh percaya diri bahwa dirinya besar dan menyukai Vespa ^^

Tidak ada komentar:

Posting Komentar